Mengenal Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat Los Alamos

Mengenal Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat Los AlamosBadan Keamanan Nasional AS atau yang biasa disingkat sebagai National Security Agency (NSA) merupakan sebuah agensi yang dimiliki oleh pemerintah Amerika Serikat. NSA ini berada di dalam ranah kriptografi. Apa itu kriptografi? Ini merupakan sebuah ilmu atau keahlian untuk komunikasi yang canggih. Bisa berupa menganalisis protocol lawan dan memblokirnya, atau semuanya yang berkaitan dengan aspek keamanan informasi layaknya autentikasi, integritas data, data rahasia dan juga non repudansi.

Bahasa mudah dari kriptografi ini adalah enkripsi. Mungkin sebagian besar masyarakat lebih familiar dengan istilah enkripsi ini. Dengan teori matematis, dan juga algoritme kriptografi yang didesain sedemikian rupa untuk ketahanan komputasional, membuat algoritme yang satu ini susah untuk dipecahkan oleh musuh. Ini mengapa, Amerika Serikat sangat mengedepankan agensinya yang satu ini.

Dengan Badan Keamanan Nasional, Amerika Serikat mengumpulkan data dan menganalisis komunikasi dari negara lain. Ini berfungsi untuk melindungi informasi dari AS, dengan cara mengarahkan, koordinasi, dan juga menjalankan aktivitas dengan kriptoanalisis pengumpulan informasi intelijen negara lain.

Kegiatan lain dari agensi ini adalah menyadap. Ini seperti sudah menjadi rahasia umum, bahwa negara Amerika Serikat unggul dalam bidang spy atau mata-mata seperti ini. NSA dapat menyadap beberapa bentuk komunikasi seperti telepon, komunikasi radio, hingga komunikasi internet. Dan seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, NSA memiliki peran penting untuk melindungi negara Amerika.

Melindungi di sini dimaksudkan pada pengamanan komunikasi yang memiliki sifat sangat sensitif hingga ranah yang rahasia. Salah satunya adalah komunikasi diplomatic, atau juga komunikasi militer. Hal ini tidak mengherankan, karena agensi ini merekrut para ahli matematika, dan bahkan memiliki super komputer paling banyak di dunia.

Karena bertugas untuk bergulat dengan informasi rahasia, NSA tentunya terlibat dengan penelitian kriptoanalisis, dan juga pemecahan kode atau sandi. Bahkan, ini sudah dibuktikan sifat validnya pada perang dunia ke II, dengan beberapa pendahulu yang berhasil memecahkan banyak sekali sandi.

Pada awalnya, NSA ini didirikan dalam jangkauan pengawasan Dephan AS, oleh kepala sfaff militernya, dan memiliki nama awal AFSA atau yang merupakan kepanjangan dari Armed Forces Security Agency. Saat itu adalah tahun 1949, tepatnya pada tanggal 20 Mei. Kantas, sekitar dua tahun kemudian, Walter Bedell Smith yang adalah direktur dari CIA mengirimkan sebuah memo yang menyatakan bahwa kendali atas intelijen komunikasi yang dikerjakan oleh AFSA terbukti tidak efektif, dan akhirnya terjadilah penyelidikan. Setelahnya, AFSA diganti menjadi NSA yang tidak hanya berisikan intelijen angkatan bersenjata saja.

Presiden AS Harry S. Truman akhirnya mengesahkan pembentukan NSA ini tepat pada juni 1952, lantas diadakan revisi NSCID (National Security Council Intelligence) pada tanggal 24 oktober 1952. Dan secara sah, NSA berdiri di tanggal 4 november 1952.

Untuk jabatan terkini, NSA dikepalai oleh Letjen Keith B. Alexander. Keith ini merupakan seorang direktur militer Amerika Serikat yang seperti diketahui, memiliki pangkat letnan jenderal atau juga laksamana madya.

Markas besar dari Badan Keamanan Nasional ini berada di Timur Laut Washington, D.C., tepatnya di Maryland, Fort George G. Meade. Sedangkan markas lainnya yang lebih kecil terletak di beberapa tempat yang berbeda seperti pusat kriptologinya yang terletak di San Antonio, Texas.

Untuk lambang dari National Security Agency Amerika Serikat Los Alamos ini sendiri berupa elang yang botak dan menghadapkan kepalanya ke arah kanan. Ini merupakan sebuah lambang dari perdamaian. Lantas, kuku dari elang ini juga terlihat mencengkram sebuah kunci berwarna silver. Gaya ini diartikan sebagai cengkraman NSA dalam sistem keamanan, melindungi rahasia dan juga saat bersamaan membongkar rahasia lawan.

Lambang dengan tokoh elang ini berlatarkan background berwarna biru tua, dengan dadanya yang terdapat perisai dan memiliki motif persis layaknya bendera Amerika Serikat, yaitu 13 garis merah dan putih, dengan garis biru muda di atasnya. Di tepiannya terdapat bundaran putih yang bertuliskan National Security Agency dan juga United States of America yang dibatasi oleh dua bintang di awal dan akhir kalimatnya.

Lambang yang penuh oleh makna ini digunakan sejak tahun 1965, tepat atas perintah dari direktur NSA sendiri, yaitu Marshall Carter. Kini direktur dari NSA sudah berada dalam 16 periodenya. Dan kabarnya, agensi ini masih saja sangat kuat dan sangat rahasia.

Bahkan, banyak orang yang memplesetkan kepanjangan dari NSA ini. Dari yang memiliki kepanjangan National Security Agency, masyarakat terkadang membercandainya dengan kepanjangan Never Say Anything, atau No Such Agency.

Never Say Anything berarti jangan mengatakan apa pun. Ini adalah sebuah sarkasme karena keberadaannya yang sungguhan sangat rahasia sekali, dan tidak diketahui oleh masyarakat luas secara terbuka. Begitu pula dengan No Such Agency, atau yang berarti tidak ada agensi seperti ini. Hal tersebut dikarenakan pemerintah Amerika yang bahkan sempat tidak mengakui akan eksistensi dari badan ini. Bukan hanya satu atau dua bulan, tapi selama beberapa tahun. Ini adalah sifat low profile yang sangat kental.

Dengan semua fakta-fakta yang sudah dibeberkan di atas, bisa dilihat sendiri seberapa besar kekuatan dari badan agensi yang satu ini. Meski agaknya sudah menjadi rahasia umum dunia, keberadaan NSA sebenarnya masih sangat misterius dalam segala aspek. Tidak ada garis yang mencerminkan keterbukaan atau transparan dari agensi keamanan yang satu ini. Jadi, tidak mengherankan banyak masyarakat yang menyimpulkan bahwa agensi ini memang tidak tersentuh, dan bahkan hingga membuat beberapa plesetan seperti tadi.